Mamuju, Menit7.co.id – Untuk membantu meringankan beban warganya. Pemerintah Desa Taan (Pemdes) Kecamatan Tappalang, Sulawesi Barat, memberikan bantuan sebanyak 2.5 ton beras kepada 149 Kepala Keluarga (KK) warga yang terdampak banjir beberapa hari lalu akibat meluapnya sungai Taan.
Kepala Desa Taan, Rahmat Kasim, mengatakan pada saat terjadinya banjir, ada sekitar 149 KK warganya menjadi korban banjir. Rumah mereka terendam air luapan sungai Taan.
Kerugian yang dialami warga cukup membuat kesulitan, harta benda mereka terendam air, sebagian hanyut dibawa air bah. Dari 4 dusun terdampak banjir 2 diantaranya cukup parah, yakni dusun Tajimane dan dusun Taan.
Guna meringankan beban mereka, pihaknya bersama BPD dan aparat desa berupaya memberikan bantuan terutama bahan makanan berupa beras.
Lanjut Rahmat Kasim, Pemberian bantuan beras ini dananya bersumber dari dana Anggaran belanja Desa (APBdes) tahun 2022. Bantuan tersebut dimaksudkan untuk membantu meringankan beban kepada warga yang menjadi korban banjir. Setia KK mendapat satu karung beras premium secara bervariasi yakni 10 kg hingga 20 kg tergantung dari jumlah orang dalam satu KK.
” Meskipun nilainya tidak seberapa tapi cukup membantu warga, apalagi sekarang ini masih suasana Covid 19, situasi ekonomi masyarakat belum stabil”, kata Rahmat Kasim.
Peristiwa banjir tanggal 26 Mei 2022 kemarin menyebabkan 149 rumah terendam banjir dari empat dusun dan lingkungan.
Penyaluran bantuan tersebut, dilakukan langsung oleh Kades Taan Rahmat Kasim, bekersama dengan Ketua Badan Perwakilan Desa Taan (BPD) Nurdin beserta aparat desa Taan.
Kades Taan dan ketua BPD berharap semoga ada pihak yang bisa membantu, karena kalau hanya mengandalkan anggaran desa jumlahnya cukup terbatas. Sementara dampak banjir cukup membuat warga kesulitan karena pada saat terjadinya banjir rumah-rumah warga terendam 1 hingga 1.5 Meter. Kerugian yang dialami masyarakat mencapai ratusan juta. Katanya. (adv/Ucheng)