MamBupati , Menit7.Com– Dana Stimulan gempa bumi 6.3 Skala Richter tahun 2021, untuk tahap kedua belum ada jadwal pembayaran. Meskipun dana bantuan tersebut telah disetujui oleh pihak Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) telah menyetujui akan diturunkan tahun 2024 ini.
Hal tersebut diungkapkan Kalaksa Provinsi Sulawesi Barat, Muh. Yasir Fattah, saat dikonfirmasi diruang kerjanya, Selasa (8/10/2024).
Lanjut Yasir, bebarapa waktu lalu Pj Gubernur Sulbar Baktiar Baharuddin telah memfasilitasi dua Bupati untuk bertemu dengan Kepala BNPB. Dan BNPD sendiri telah menyetujui akan menurunkan anggarannya tahun ini.
” Hingga saat ini belum ada dana yang turun namun pihak BNPD telah menyatakan siap menurunkan tahun ini” Jelas Yasir.
Menurut Yasir, jumlah korban gempa kerusakan rumah tempat tinggalnya mencapai jumlahnya 19.724 , terdiri dari rusak ringan, sedang hingga berat untuk Kabupaten Mamuju. Sedangkan Kabupaten Majene hanya 4.900 yang terkena dampak dari ringan hingga berat.
Dan nanti dana Stimulan masuk ke Rekening Bank yang ditunjuk BNPB Pusat. Nilai yang diusulkan ke Menteri Keuangan,mencapai kurang lebih Rp 750 Milyar. Dan semua berkas telah lengkap disetor ke Kementerian Keuangan.
Dari semua itu nantinya akan dilakukan validasi ulang ke setiap bangunan yang terdaftar di BPBD kabupaten yakni Kabupaten Mamuju dan Majene, kata Yasir. (Ucheng)