Gowa, Menit7.co.id – Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar resmi mengukuhkan Prof Mustari menjadi seorang guru besar tetap. Pengukuhan tersebut berlangsung di Auditorium Kampus 2 UINAM, Jl Sultan Alauddin No 36, Samata, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan, Kamis (02/06/2022).
Dihari pengukuhannya, Prof Mustari menyampaikan orasi ilmiahnya yang berjudul Identitas Lokal dan Tanggung Jawab Sosial Perguruan Tinggi dengan penuh rasa Bangga.
Pengukuhan sebagai Guru Besar dipimpin oleh Rektor UINAM, Prof Hamdan Juhannis.
Sederet tokoh penting hadir
dalam pengukuhan ini, Ketua senat sekolah tinggi hukum militer Jenderal TNI Purn, Prof Abdullah Mahmud Hendropriyono, Rektor UNM Prof Husain Syam, ketua MUI Sulsel, AGH Nadjamuddin Abduh Shafa, Sekjend MN Kahmi, Manimbang Kahariady hingga Pangdam XIV Hasanuddin, Mayjen TNI Andi Muhammad.
Selama mengabdi di UIN Alauddin Makassar, sosok Prof Mustari begitu dekat dengan Prof Hamdan.
Hal tersebut dikisahkan Prof Hamdan .Ia membeberkan dalam bekerjasama dengan Prof Mustari.
“Saya kenal lama beliau, sewaktu saya memimpin sebuah Project Suporting Leader Islamic Indonesia, Prof Mustari adalah tim saya. sayalah yang mengirim beliau ke Kanada,” ujar Prof Hamdan Juhannis.
Tak hanya itu, mereka juga pernah bekerja sama waktu Prof Hamdan menjabat sebagai wakil rektor IV
“Sewaktu saya Wakil Rektor 4, Prof Mustari persis dibawa saya sebagai direktur internasional office. Bekal itulah yang membantu beliau menjadi atase. Saya selalu ada di sekitar Prof Mustari,” jelas prof Hamdan Juhannis.
Prof Mustari merupakan sosok yang berpengalaman di UIN Alauddin Makassar, tutur Prof Hamdan.
Laporan Muh. Zunkarnaim