Menit.Com – Merasa kecewa dan jenuh kepada Gubernur Provinsi Sulawesi selatan karena sudah Kurang lebih 3 Tahun di janji akan melakukan perbaikan jalan Provinsi Poros Sidrap – Soppeng mengalami kerusakan yang cukup patah. Namun hingga saat ini janji itu belum ada tanda- tanda ditepati dengan melakukan memperbaiki jalan tersebut.
Sidrap – Soppeng mengalami kerusakan yang cukup patah. Namun hingga saat ini janji itu belum ada tanda- tanda ditepati dengan melakukan memperbaiki jalan tersebut.
Untuk melampiaskan kekecewaannya warga desa Tanene dan desa Allekkuan kabupaten Sidrap kembali melakukan aksi dengan menanam pohon pisang ditengah jalan tersebut.
Aksi ini sebagai bentuk protes dilakukan oleh warga terhadap kinerja Pemerintah Sulawesi Selatan dibawa kepemimpinan Gubernur Andi Sudirman Sulaiman.
Jalan ini kini kondisi terlihat sangat memperihatinkan, ditengah jalan terdapat lubang yang menganga dan mengancam keselamatan pengendara yang melintasi jalan tersebut. Dan beberapa kenderaan roda empat banyak mengalami kerusakan, karena terjebak dalam lubang ditengah jalan.
Dalam vidio yang beredar di Medsos Minggu (23/7/2023) tedengar suara yang mengaku aliansi warga dari desa Tanete dan Allekkuan, kecewa terhadap pemerintah Provinsi Sulawesi karena tak kunjung melakukan perbaikan.
” Kami dari aliansi masyarakat desa Tanete dan Allekkuan hari ini Minggu (23/7/2023) melakukan penanaman pohon pisang sebagai bentuk kekecewaan terhadap Pemerintah Sulawesi Selatan, semoga setelah aksi ini mendapat perhatian pemerintah Sulawesi Selatan, kata warga perekam vidio tersebut”.
Sebelumnya warga desa tersebut pernah melakukan aksi yang sama dengan menanam pohon pisang di beberapa titik sehinnga mendapatkan perhatian para pengguna jalan dan mengabadikan dengan merekam menggunakan ponsel.
Hingga berita ini di turunkan belum ada tanggapan dari pemerintah provinsi Sulawesi Selatan.( ucheng/ menit7)